- Get link
- X
- Other Apps
Tulah ketiga: nyamuk
16, Berfirmanlah
TUHAN kepada Musa: "Katakanlah kepada Harun: Ulurkanlah tongkatmu dan
pukulkanlah itu ke debu tanah, maka debu itu akan menjadi nyamuk di seluruh
tanah Mesir."
17, Lalu
mereka berbuat demikian; Harun mengulurkan tangannya dengan tongkatnya dan
memukulkannya ke debu tanah, maka nyamuk-nyamuk itu hinggap
pada manusia dan pada binatang. Segala debu tanah menjadi nyamuk di seluruh
tanah Mesir.
18, Para
ahli itupun membuat yang demikian juga dengan ilmu-ilmu
manteranya untuk mengadakan nyamuk-nyamuk, tetapi mereka
tidak dapat. Demikianlah nyamuk-nyamuk itu hinggap pada manusia dan pada
binatang.
19, Lalu
berkatalah para ahli itu kepada Firaun: "Inilah tangan Allah." Tetapi
hati Firaun berkeras, dan ia tidak mau mendengarkan mereka--seperti
yang telah difirmankan TUHAN.
Hello guys, Yuk kita Sate! So Guys, Orang Mesir itu percaya pada kesinambungan manusia, alam dan dewa. Karena itu YAHWE mau menunjukkan bahwa DIAlah TUHAN yang mutlak atas semua kekuatan alam, dari mulai sungai Nil, Katak, Nyamuk dan yang lain. Selain Yahwe, kekuatan yang lain: Sungai Nil dll tidak memberi kehidupan tetapi mematikan. Tulah juga dibuat untuk menunjukkan bahwa Yahweh bukan salah satu dari pada dewa. Tulah pertama- Air menjadi darah, si Firaun masih gak anggep gimana-gimana karena dia pikir ada yang bisa bikin juga yaitu pada ahli sihir. Lalu Tulah katak, emang bener ada yang bisa buat, tapi bingung banget gimana cara biar gak ada katak lagi, maka si Firaun bersedia bernegosiasi dengan Musa dan Harun. Dia mencoba untuk menemukan cara untuk mengabulkan permintaan bangsa Israel untuk pergi dan menyembah Yahwe, tapi sambil memastikan mereka balik lagi untuk kerja paksa itu. Karena itu setelah tulah kedua Firaun mengatakan akan membiarkan orang Israel pergi, Plot Twist guys... pas semua keadaan aman, dicabut lagi izinnya, ckckck
Ay 16-19 yang ketiga adalah
tulah Nyamuk. Firaun udah mengingkari
janji yang sebelumnya dibuat. Tulah
berikutnya seperti jatuh dari langit, semua debu berubah jadi nyamuk, serem ga
tuh. Bahasa Ibrani yang di terjemahkan
sebagai nyamuk disini gak bisa kita secara pasti terjemahkan nyamuk sih
guys. Namun yang bisa kita katakan dengan yakin adalah bahwa yang dimaksud nyamuk itu, kayak “hama” kecil
gitu. Dari semua tulah, hewan ini yang
paling gak jelas hubungannya sama dewa Mesir tertentu. Mungkin jika dicari hubungannya adalah, sama
seperti orang Hindu, orang Mesir menghormati segala jenis “kehidupan”. Jadi orang Mesir bisa menghargai kumbang. Aneh banget ada lho guys seorang filsuf Mesir yang mengagumi kumbang gegara yang bertelur di kotoran, karena menurutnya
kumbang itu memiliki kemampuan untuk menghasilkan kehidupan dari kotoran…heumm. Kelihatannya seperti ketrampilan yang sangat
berharga, but anyway 😊
begitulah orang Mesir dalam melihat kehidupan segala makhluk.
Dengan tulah ketiga ini para
pendeta ritual Mesir-para penyihir, masih mampu menduplikasi: mengubah tongkat
menjadi ular, dan mengubah air Nil menjadi darah, membawa katak dari air, tapi kali ini mereka tidak dapat mengubah
debu tanah menjadi kawanan hama. Apa
yang dilakukan dengan tongkat, air dan katak merupakan karya kecerdikan mereka
dan teknik mereka sendiri, bukan sesuatu yang berasal dari dewa. Karena itu,
pas tulah nyamuk ini, saat mereka bener-bener gak bisa niruin lagi, mereka
langsung memberitau Firaun, bahwa tulah hama itu jelas-jelas dilakukan oleh
Tuhan. Beberapa komentator menunjukkan
bahwa mereka tidak secara khusus mengenali Yahwe, jadi secara umum para penyihir
itu bilang, tulah hama adalah tindakan yang Ilahi.
Ahli sihir udah pada lapor ke
Firaun nih-udah ngaku kalah, tapi firaun tak bergeming guys. Firaun mungkin juga udah gak percaya sama
“penyihir itu”. Fakta bahwa sebelumnya
dia udah minta tolong bantuan Musa dari wabah katak itu udah menunjukkan
ketidakpercayaan ini. So saat tulah
nyamuk itu, ya mungkin aja udah kehilangan kepercayaan. So guys, nyamuk dalam keadaan biasa,
merupakan gangguan yang mengerikan di Mesir.
Untuk bisa melihat ini mujizat adalah biasanya nyamuk berasal dari larva
yang disimpan di genangan air tapi ini nyamuknya dari debu guys, ini sekaligus
membuktikan bahwa TUHAN bisa mengubah materi apa pun menjadi materi
lainnya. TUHAN menjadikan manusia dari
debu tanah, TUHAN dapat mengubah debu tanah menjadi hama nyamuk. Para penyihir tidak dapat menghasilkan Kinnim
(Bahasa Ibrani artinya hama-nyamuk).
Walaupun para penyihir sudah declare, Firaun tetap mengeraskan
hati. Heumm emang batu banget dah Firaun
© Refleksikanlah
Guys, hari ini kita belajar,
setelah Firaun kehilangan kepercayaan pada para penyihir dan akhirnya
bernegosiasi dengan Musa dan Harun, sekarang datang wabah nyamuk, tapi toh tetap
hati firaun tetap keras guys, tidak memberikan izin kepada bangsa Israel untuk
beribadah.
Yuk kita belajar dari Musa dan
Harun yang tetap setia mengikuti narasinya ALLAH YAHWE, dan taat banget
mengikuti apa yang TUHAN minta. Yuk bisa yuk! 😊
©
Pertanyaan
Reflektif
Apa yang kamu belajar dari
pribadi ALLAH hari ini? Apa yang kamu
dapat teladani dari Musa dan Harun?
©
Berdoalah sesuai
Firman
Tuhan Yesus tolonglah aku untuk Taat dan Setia mengikuti Narasi Tuhan
dalam hidupku, amin
Tetap semangat guys, Tuhan Yesus beserta kita
#kamugaksendiri #TuhanYesusBesertamu *RL-SDG*
Comments
Post a Comment