- Get link
- X
- Other Apps
23, Lama sesudah itu matilah raja Mesir, tetapi orang Israel masih mengeluh karena perbudakan. Mereka berseru-seru karena perbudakan itu dan teriakan mereka minta tolong sampai kepada Allah
24, Allah mendengar rintihan mereka, lalu Ia mengingat perjanjian-Nya dengan Abraham, Ishak dan Yakub25, Lalu Allah memperhatikan orang Israel dan mempedulikan mereka
Renungkanlah
Hello guys, Yuk kita Sate! Ay 23-25, Nah si Firaun yang waktu itu pengen membunuh Musa, sekarang udah RIP-Rest In Peace- meninggal. Setelah jangka waktu empat puluh tahun dari masa pelarian Musa dari Mesir-bangsa Israel masih mengalami tekanan hidup di Mesir. Waktu si Firaun yang menindas mereka ini meninggal, orang Israel yang tertindas itu memberanikan diri untuk mengharapkan kondisi mereka menjadi lebih baik. Jadi gini guys, kebiasaan seorang Raja yang baru diangkat itu, membalikkan kebijakan dari pendahulunya, atau membuat kebijakan lain yang membuat dirinya populer, misalnya dengan memberikan keringanan beban untuk jangka waktu tertentu. Tapi waktu itu, raja baru Mesir, Putra Rameses II, mengecewakan harapan orang Israel, Ia mempertahankan kebijakan ayahnya. Ia melanjutkan sistem penindasan yang sudah mapan, gak kasih bantuan apapun-cape deh >.< Oleh karena itu bangsa Israel “mengeluh” karena kecewa, sekecewa itu sih dan akhirnya mereka berseru kepada TUHAN dalam kesulitan mereka, memohon kepada TUHAN dengan lebih sungguh-sungguh, lebih sepenuh hati daripada sebelumnya. Well, bukan berarti sebelum ini mereka murtad a.k.a tidak mempertahankan iman mereka ya guys, trus pas lagi tertekan balik lagi kepada TUHAN, gak gitu.
Orang-orang Israel yang
tertindas itu “berpaling kepada Tuhan” mereka menangis dihadapan Tuhan. Oleh karena itu Tuhan “mendengar erangan
mereka”, berkenan mendengarkan doa mereka, dan TUHAN BERTINDAK. Ay 23, Dalam proses waktu, Firaun yang
baru-Ramses II telah memerintah selama 27 tahun selama ketika Musa melarikan
diri darinya. Dia telah melarikan
diri segitu lamanya sampe ngerasa waktu begitu melelahkan bagi Musa, terlebih bagi bangsanya -orang
Israel tentu juga selelah itu-mungkin mereka menghela nafas, huffttt. Dia telah melarikan diri dan berada di Midian
sedangkan bangsa Israel bekerja keras di Mesir. Musa menjadi gembala domba di Midian-bangsa
Israel mengalami hidup yang “pahit” dengan perbudakan yang keras, dengan
membuat batu bata dan segala pekerjaan ladang. Musa membesarkan anak-anaknya dengan aman di
Midian, sementara anak laki-laki orang Israel masih dipersekusi dengan anak laki-laki diperintahkan untuk dibuang ke sungai. (perintah membuang anak laki-laki ke sungai saat itu masih berlaku guys, hadeuh). Gak heran waktu itu mereka mengeluarkan “tangisan
pahit yang luar biasa”. Tangisan dari
orang-orang yang tertindas ditujukan kepada TUHAN, setelah mereka melihat tidak
ada harapan dari raja baru.
Ay 24-25, Tuhan mendengar rintihan mereka. Tuhan “MENDENGAR”=Menerima doa
permohonan Israel yang tertindas; dan karena perjanjian yang telah dibuat
dengan Abraham, Ishak dan Yakub. Sebuah
Janji yang diikatnya dengan nenek moyang Israel, dan yang selalu diingat.
Allah memandang bangsa Isarel, memperhatikan mereka, dan memberikan
belaskasihan untuknya. Allah memperhatikan mereka. Allah tau
penderitaan, ketakutan, rintihan, keputusasaan, ketakutan dan seruan mereka. Allah memperhatikan permohonan,
doa yang sungguh-sungguh dan seruan kepada-Nya. Terpujilah Allah!!
Refleksikanlah
Guys, hari ini kita belajar,
TUHAN Allah memperhatikan bangsa Israel, yang akhirnya berbalik setelah udah gak tahan
lagi atas penindasan yang mereka alami.
Tuhan mengingat dan peduli, Puji Tuhan.
Yuk kita belajar untuk mengandalkan TUHAN gak usah tunggu sampe semenderita itu sampe udah gak kuat lagi,
langsung aja datang pada TUHAN kamu akan mengalami kelegaan guys. Yang
kedua yuk kita belajar melihat TUHAN yang tau dan peduli -dengan segala
pergumulan kita 😊
Pertanyaan
Reflektif
Apa yang kamu pelajari dari
pribadi ALLAH hari ini? Gimana caranya bisa mengandalkan Tuhan dalam segala perkara hidupmu?
© Berdoalah sesuai Firman
Tuhan tolong aku untuk menunggu dengan sabar pertolongan TUHAN, dan
datang kepada TUHAN dalam susah senangku, terkhusus dalam masa sulit aku bisa
menyerahkan kepada-Mu, amin
Tetap semangat guys, Tuhan Yesus beserta kita
#kamugaksendiri #TuhanYesusBesertamu *RL-SDG*
Comments
Post a Comment