- Get link
- X
- Other Apps
Korban keselamatan
11, "Inilah hukum tentang korban keselamatan, yang harus dipersembahkan orang kepada TUHAN.
12, Jikalau ia mempersembahkannya untuk memberi syukur, haruslah beserta korban syukur itu dipersembahkannya roti bundar yang tidak beragi yang diolah dengan minyak, dan roti tipis yang tidak beragi yang diolesi dengan minyak, serta roti bundar dari tepung yang terbaik yang teraduk, yang diolah dengan minyak.
13, Ia harus mempersembahkan persembahannya itu beserta dengan roti bundar yang beragi, di samping korban syukur yang menjadi korban keselamatannya.
14, Dan dari padanya, yakni dari setiap bagian persembahan itu haruslah dipersembahkannya satu roti sebagai persembahan khusus bagi TUHAN. Persembahan itu adalah bagian imam yang menyiramkan darah korban keselamatan.
15, Dan daging korban syukur yang menjadi korban keselamatannya itu haruslah dimakan pada hari dipersembahkannya itu. Sedikitpun dari padanya janganlah ditinggalkan sampai pagi.
16, Jikalau korban sembelihan yang dipersembahkan itu merupakan korban nazar atau korban sukarela, haruslah itu dimakan pada hari mempersembahkannya dan yang selebihnya boleh juga dimakan pada keesokan harinya.
17, Tetapi apa yang masih tinggal dari daging korban sembelihan itu sampai hari yang ketiga, haruslah dibakar habis dengan api.
18, Karena jikalau pada hari yang ketiga masih dimakan dari daging korban keselamatan itu, maka TUHAN tidak berkenan akan orang yang mempersembahkannya dan korban itu dianggap batal baginya, bahkan menjadi sesuatu yang jijik, dan orang yang memakannya harus menanggung kesalahannya sendiri.
19, Bila daging itu kena kepada sesuatu yang najis, janganlah dimakan, tetapi haruslah dibakar habis dengan api. Tiap-tiap orang yang tahir boleh memakan dari daging korban itu.
20, Tetapi seseorang yang memakan daging dari korban keselamatan yang untuk TUHAN, sedang ia dalam keadaan najis, haruslah nyawa orang itu dilenyapkan dari antara bangsanya.
21, Dan apabila seseorang kena kepada sesuatu yang najis, yakni kepada kenajisan berasal dari manusia, atau kepada hewan yang najis atau kepada setiap binatang yang merayap yang najis, lalu memakan dari pada daging korban keselamatan yang untuk TUHAN, maka haruslah nyawa orang itu dilenyapkan dari antara bangsanya."
© Renungkanlah
Hello guys, Ay 11-21ini menceritakan tentang Ritual lebih lanjut mengenai persembahan perdamaian (lihat catatan pada pasal Imamat 3:1). Ada tiga jenis persembahan perdamaian (1) persembahan syukur (ayat 12-15), (2) persembahan nazar, dan (3) persembahan sukarela (ayat 16-18). Dari semua itu, persembahan syukur dipersembahkan sebagai tanda syukur atas kemurahan yang telah diberikan di masa lalu; kayak yang udah pernah kita alami. Misal ya, bersyukur lulus kuliah, nah itu kasih persembahan syukur. Lalu ada persembahan nazar yang dipersembahkan sebagai pemenuhan nazar yang telah diucapkan sebelumnya, bahwa persembahan semacam itu harus dipersembahkan jika suatu syarat terpenuhi. Contoh nih guys, kamu doa, Tuhan aku minta pacar, kalau sampe aku dapet, aku akan rajin melayani Tuhan, or Tuhan aku mau pekerjaan sebagai apa gitu polisi atau pilot, kalau aku jadi pilot aku akan memberikan persembahan, pas udah kejadian beneran, kamu langsung memberikan persembahan sesuai janjimu sama Tuhan.
Nah Persembahan sukarela beda guys dengan persembahan nazar karena dia tetep akan memberikan persembahan. Beda juga dengan persembahan terima kasih karena tidak mengacu pada belas kasihan khusus yang diterima. Kayak misalnya kita sakit, pas udah sembuh sakit, lalu kita bersyukur mempersembahkan persembahan syukur. Nah persembahan syukur itu guys, harus dimakan oleh si pemberi persembahan dan teman-temannya, pada hari yang sama ketika persembahan itu dipersembahkan; Misal rekan kita bersyukur ya atas sesuatu, dia mempersembahkan domba, lemaknya dibakar, bagian dagingnya dia makan bersama dengan temen-temennya.
Persembahan nazar dan persembahan sukarela, yang lebih rendah daripada persembahan syukur dalam hal kesucian, pada hari yang sama atau keesokan harinya harus dimakan guys. Kenapa sih makan persembahannya harus buru-buru banget? ya mungkin karena semakin lama makanan itu ditunda, semakin sedikit karakter religius yang melekat padanya. Perlunya makan dengan cepat juga menghilangkan godaan untuk bertindak tidak adil, berbuat dosa kepada mereka yang berbagi makanan (persembahan syukur) , dan juga mencegah bahaya daging menjadi rusak (basi, busuk, berulat). Jika ada daging yang tersisa sampai hari ketiga, daging itu harus dibakar dengan api; jika dimakan pada hari itu, daging itu tidak akan diterima atau diperhitungkan kepada orang yang mempersembahkannya, artinya, daging itu tidak akan dianggap sebagai persembahan yang menyenangkan bagi Allah, tetapi sebagai kekejian (secara harfiah berarti bau busuk), dan barangsiapa yang memakannya akan menanggung kesalahannya, artinya, ia akan bersalah atas suatu kesalahan, dan mungkin memerlukan persembahan penghapus dosa untuk menebusnya.
Satu lagi guys tentang persembahan roti yang menyertai pengorbanan hewan harus terdiri dari tiga jenis: roti tidak beragi, dan satu kue dari roti beragi, dan satu dari seluruh persembahan, yaitu satu kue dari setiap jenis, harus dipersembahkan dengan cara diangkat dan kemudian diberikan kepada imam yang memimpin, dan kue-kue yang tersisa dibagi menjadi bagian dari makanan pesta si pemberi persembahan. Jika ada orang yang mengambil bagian dalam pesta persembahan perdamaian dalam keadaan najis menurut hukum Lewi, ia harus dipisahkan dari bangsanya, yaitu dikucilkan, tanpa izin untuk memulihkan persekutuan segera dengan mempersembahkan korban penghapus dosa.
Refleksikanlah
Hi guys, So, hari ini kita telah belajar, macam-macam persembahan, fungsi dari persembahan, siapa yang akan mempersembahkan dan siapa yang akan makan. Aturan main sebagai umat Tuhan diberitahukan detil agar umat Tuhan bisa hidup sesuai aturan main yang diberitahukan dengan jelas, fair enough!
Dalam kehidupan kita, sebagai murid, juga ada aturan main lhooo! gak usah kuatir semua aturan main itu udah diberitahukan lengkap di Alkitab. Kita tinggal ngikut menjalani hidup sesuai kehendak TUHAN, sesuai aturan main Tuhan, fair enough!
© Pertanyaan Reflektif
Apa yang kamu pelajari dari pribadi ALLAH hari ini?
Gimana caranya biar kamu tau aturan main menjadi murid dan menaatinya dalam kehidupan kamu sehari-hari?
© Berdoalah sesuai Firman
Tuhan tolong aku untuk setia dan disiplin dalam menjalani hidup sesuai aturan main Tuhan. amin
Tetap semangat guys, Tuhan Yesus beserta kita,#kamugaksendiri #TuhanYesusBesertamu *RL-SDG*
- Get link
- X
- Other Apps
Comments
Post a Comment