Kejadian 6: 1-8

Kejahatan manusia

1, Ketika manusia itu mulai bertambah banyak jumlahnya di muka bumi, dan bagi mereka lahir anak-anak perempuan,
2, maka anak-anak Allah melihat, bahwa anak-anak perempuan manusia itu cantik-cantik,  lalu mereka mengambil isteri dari antara perempuan-perempuan itu, siapa saja yang disukai mereka.
3, Berfirmanlah TUHAN: "Roh-Ku tidak akan selama-lamanya tinggal di dalam manusia, karena manusia itu adalah daging,  tetapi umurnya akan seratus dua puluh tahun saja."
4, Pada waktu itu orang-orang raksasa ada di bumi, dan juga pada waktu sesudahnya, ketika anak-anak Allah menghampiri anak-anak perempuan manusia,  dan perempuan-perempuan itu melahirkan anak bagi mereka; inilah orang-orang yang gagah perkasa di zaman purbakala, orang-orang yang kenamaan. 
5, Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan manusia besar di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata, 
6,  maka menyesallah TUHAN, bahwa Ia telah menjadikan manusia di bumi, dan hal itu memilukan hati-Nya.
7, Berfirmanlah TUHAN: "Aku akan menghapuskan manusia yang telah Kuciptakan itu dari muka bumi,  baik manusia maupun hewan dan binatang-binatang melata dan burung-burung di udara, sebab Aku menyesal, bahwa Aku telah menjadikan mereka. "
8, Tetapi Nuh mendapat kasih karunia di mata TUHAN. 

©      Renungkanlah

Hi guys, Yuk kita SaTe! Kita udah memasuki Kejadian 6 nih.  Ay 1, dari pasal ini guys, manusia udah makin beranak pinak.  Kita melihat, mulailah terjadi kemerosotan dan kemurtadan dan pemberontakan kepada Tuhan.  So guys, ketika manusia udah mulai berlipat ganda a.k.a beranakpinak, sebenernya ini efek berkat dari TUHAN, tapi akhirnya “berkat” ini jadi “kutuk” karena manusia menyalahgunakan berkat yang diberikan untuknya.

Ay2, Anak-anak Allah menikahi putri-putri manusia yang cantik.  Jadi ini ceritanya, anak anak SET (Anak-anak Allah) tidak menjaga diri, tergoda yang keturunan KAIN (putri putri manusia).  Akhirnya berbaurlah  keturunan Set, dengan RAS kain. “Anak-anak Allah itu mengambil istri dari yang mereka mau, yang mereka pilih.  Mereka memilih dengan mata (heum mungkin cantik guys) 

Ay 3, Roh Allah bekerja, dan membuat manusia MEMERIKSA batinnya, namun toh manusia tetep berpegang pada pilihannya.  Sejak saat itu manusia akan hidup seratus dua puluh tahun.  So guys, sebenernya manusia diberi ruang untuk pertobatan dan perubahan hidup mereka, tapi ya kenyataannya, ups and down, kayak kita sekarang ini lah ya kira-kira guys-hadeuh.  Ay 4.  Saat itu ada manusia yang berbadan besar disebut raksasa.  Manusia itu memiliki perawakan tinggi, punya kekuatan super ekstra, sangat kuat, dan mereka menindas sesamanya manusia.  (hmmm zaman now ada gak ya manusia menindas sesamanya….???) inilah yang disebut dosa lain dan penyebab banjir, “manusia menindas sesamanya”.

Ay 5, Tuhan melihat kejahatan manusia makin bertambah-tambah.  Dosa dilakukan disemua lini kehidupan manusia: dari menindas sesama, melawan Tuhan, hidup bagi diri sendiri, gak peduli apalagi takut akan TUHAN, pokoknya Tuhan mah urusan nanti 😊) yang paling menjijikkan dan keji adalah memprovokasi dan berani “tidak TAAT” bahkan melawan ALLAH. Hhheeeuummm.  Pikirannya atau imajinasinya selalu jahat.  Deskripsi hidup manusia ini menyedihkan ya guys, dan itu bertentangan dengan natur TUHAN yang suci. Akar dari kekerasan, penindasan, korupsi, pahit hati, kemewahan sia-sia, kecerobohan dunia, itu berasal dari NAFSU manusia yang mau hidup bagi dirinya sendiri, tidak mau HIDUP BAGI TUHAN (inget sate kemarin ya guys, HENOKH berjalan bersama ALLAH=HIDUP BAGI ALLAH).  Gak ada lagi kebaikan yang ditemukan dalam manusia.  Turun temurun, dan bahkan secara kolektif guys.

Ay 6, Allah menyesali -karena keadaan manusia mendukakan hatinya.  Well guys, Allah sangat bijaksana, dan tidak berubah dalam sifat dan nasihatnya.  Kata menyesal ini diucapkan MENURUT CARA manusia-kayak biar manusia ngerti aja.  Contohnya gini deh, anggep aja kamu ini kerja di salah satu firman hukum, wah bahasa yang dipake itu kan bahasa hukum ya, kalau kamu pake bahasa itu ke anak play group ngerti gak?  pasti bingung ya, karena itu kamu menyesuaikan bahasa, biar dimengerti oleh anak-anak kecil itu.  Nah kayak gitu kira-kira kata "menyesal" -bukan berarti ALLAH FAIL ya guys melainkan kata KIASAN yang dapat MENGGAMBARKAN manusia yang udah jauh banget melanggar ketetapan ALLAH.  Ay 7, Tuhan akan menghancurkan manusia- terjemahan dari Kata aslinya adalah ALLAH AKAN MELENYAPKAN MANUSIA DARI BUMI- itu kayak kalau kita nyapu rumah, trus kotorannya ditampung di pengki, lalu dibuang disampah.  Kata menghapus, itu kayak, kalau kita nulis, lalu kita gak seneng sama tulisannya, lalu kita hapus dari buku.  Menariknya bukan manusia doang yang dihapus oleh ALLAH, tapi juga binatang, binatang melata, dan unggas diudara-(semua itu dibuat untuk manusia) dan dikelola oleh manusia, karena itu akan dilenyapkan/dimusnahkan bersama manusia.  Well guys manusia yang harusnya tunduk pada ALLAH, malah tunduk pada Kesia-siaan.  Hadeuh.

Ay 8, Nuh diberi kasih karunia.  Artinya, Ia memperoleh belas kasihan dan BANTUAN dari ALLAH, meskipun pada dasarnya ia pun sama dengan manusia lainnya, rusak dan berdosa, namun dia telah diperbaharui ROH nya dan PIKIRANNYA.  Ia mengalami pertobatan dan IMAN YANG HIDUP.  Akhirnya disaksikan bahwa NUH adalah orang yang saleh.

Refleksikanlah

So Guys, Hari ini kita belajar (1) Manusia masih hidup dalam siklus dosa, tunduk pada keinginan sendiri yang sia-sia (2) Dari siklus itu, TUHAN ber-anugerah dengan cara membuat NUH bertobat dan hidup bagi Tuhan.  Wah sejauh ini, kita udah ketemu dua orang yang hidup bagi TUHAN ya, Henokh dan Nuh.

Apa yang kita bisa terapkan dalam kehidupan sehari-hari (1) TUNDUK pada TUHAN -kehendak dan keinginan-Nya bukan pada diri sendiri (2) Hidup bagi TUHAN, bukan untuk kesenangan diri, Yuk bisa Yuk!!

Pertanyaan Reflektif

Gimana caranya bisa Tunduk pada kehendak TUHAN dan hidup bagi DIA dalam konteks bacaan kita hari ini?  😊

©     Berdoalah sesuai Firman

Tuhan tolong aku, untuk bisa tunduk pada kehendak TUHAN dan hidup bagi TUHAN, amin.

Tetap semangat guys, Tuhan Yesus beserta kita

#kamugaksendiri #TuhanYesusBesertamu  *RL-SDG*