Mengenai mezbah korban bakaran
1, "Haruslah engkau membuat mezbah dari kayu penaga, lima hasta panjangnya dan lima hasta lebarnya, sehingga mezbah itu empat persegi, tetapi tiga hasta tingginya.
2, Haruslah engkau membuat tanduk-tanduknya pada keempat sudutnya; tanduk-tanduknya itu haruslah seiras dengan mezbah itu dan haruslah engkau menyalutnya dengan tembaga.
3, Juga harus engkau membuat kuali-kualinya tempat menaruh abunya, dan sodok-sodoknya dan bokor-bokor penyiramannya, garpu-garpunya dan perbaraan-perbaraannya; semua perkakasnya itu harus kaubuat dari tembaga.
4, Haruslah engkau membuat untuk itu kisi-kisi, yakni jala-jala tembaga, dan pada jala-jala itu haruslah kaubuat empat gelang tembaga pada keempat ujungnya.
5, Haruslah engkau memasang jala-jala itu di bawah jalur mezbah itu; mulai dari sebelah bawah, sehingga jala-jala itu sampai setengah tinggi mezbah itu.
6, Haruslah engkau membuat kayu-kayu pengusung untuk mezbah itu, kayu-kayu pengusung dari kayu penaga dan menyalutnya dengan tembaga.
7, Kayu-kayu pengusungnya itu haruslah dimasukkan ke dalam gelang-gelang itu dan kayu-kayu pengusung itu haruslah ada pada kedua rusuk mezbah itu waktu mezbah itu diangkut.
8, Mezbah itu harus kaubuat berongga dan dari papan, seperti yang ditunjukkan kepadamu di atas gunung itu, demikianlah harus dibuat mezbah itu."
© Renungkanlah
Hello guys, Yuk kita Sate! Ay 1-8. Adalah tentang MEZBAH KORBAN BAKARAN. Dari penjelasan tentang kemah suci, atau tenda suci tempat ibadah dipersembahkan oleh para imam, karena itu secara alamiah, petunjuk-petunjuk harus diberikan mengenai pelataran, atau kawasan, di mana kemah suci harus berdiri. Di antara kegunaan utama dari ruang terbuka seperti itu, adalah untuk mempersembahkan korban di atas mezbah, karena korban-korban tersebut tidak dapat dengan mudah dikonsumsi di tempat lain selain di udara terbuka, karena kepulan asap dari korban-korban tersebut. Sebagaimana dalam deskripsi Kemah Suci, perabotannya terlebih dahulu dijelaskan, kemudian bangunannya, maka sekarang mezbah pelataran yang menjadi tempatnya.
Ay 1. -Engkau harus membuat mezbah. Allah telah menyatakan bahwa Ia akan membuat mezbah bagi-Nya di tempat di mana Ia akan "mencatat nama-Nya". Mezbah akan dianggap sebagai elemen yang sangat penting dalam penyembahan Ilahi, sehingga tidak ada tempat penyembahan yang tidak memiliki mezbah. Allah telah memerintahkan agar mezbah-Nya "dari tanah", atau dengan kata lain, dari batu-batu yang tidak dipahat. Perintah yang sekarang diberikan adalah untuk membuat, bukan mezbah, tetapi sebuah kotak mezbah. Mezbah-mezbah pada umumnya berbentuk persegi atau bulat. Bentuk persegi adalah yang paling umum, dan dipertahankan, mungkin di semua mezbah Bait Allah, khususnya di mezbah Salomo.
Ay 2. Tanduk bukanlah pelengkap mezbah yang biasa; memang tanduk-tanduk itu tampaknya menjadi ciri khas dari mezbah-mezbah orang Israel. Tanduk-tanduk itu merupakan proyeksi dari empat pendatang yang paling atas, mungkin tidak jauh berbeda dengan tanduk lembu jantan, yang menjadi asal muasal namanya. "Tanduk-tanduk itu melambangkan kekuatan, perlindungan dan pertolongan; dan pada saat yang sama melambangkan kemuliaan dan keselamatan." Tanduk-tanduknya haruslah sama sebagai bagian yang tak terpisahkan dari mezbah. Engkau harus melapisinya dengan tembaga. Pelapisan tembaga yang kokoh tidak diragukan lagi dimaksudkan, seperti yang akan melindungi kayu shittim dan mencegahnya terbakar.
Ay 3. "Untuk membersihkannya dari lemak" yang tersisa setelah pembakaran korban, yang akan menjadi abu yang bercampur dengan banyak lemak. Sekop akan digunakan untuk memindahkan abu dari mezbah, dan menyimpannya ke dalam panci. Wadah untuk menampung darah korban dan dari situ darah tersebut dituangkan ke mezbah. Ada pula garpu bercabang tiga, digunakan untuk mengatur berbagai potongan, di mana korban dipotong, di atas mezbah. Periuk atau bejana yang digunakan untuk membawa bara api dari mezbah korban bakaran ke mezbah ukupan pada acara-acara tertentu. Semua perkakas itu haruslah kaubuat dari tembaga. Perunggu adalah bahan yang biasa digunakan untuk perkakas dan peralatan di Mesir.
Ay 4. - Engkau harus membuatnya menjadi perapian. Perlindungan bagi bagian bawah mezbah, dan mencegahnya tersentuh oleh kaki para imam yang melayani. Ini berada di luar mezbah, dan memiliki cincin-cincin yang melekat padanya, yang dengannya mezbah itu dibawa ketika orang Israel melakukan perjalanan Ay 5. - Engkau harus meletakkannya di bawah kompas. Jika "kompas" berada di bagian atas, maka jaring itu pasti telah meluas sampai ke tengah. Jika berada di tengah-tengah mezbah, maka jaring itu pasti menutupi bagian bawah.
Ay 6-8. - Tongkat-tongkat, diperlukan untuk mengangkut mezbah dari satu tempat ke tempat lain, seperti halnya tabut dan meja roti sajian. Mereka harus dimasukkan ke dalam cincin-cincin yang disebutkan dalam ay. 4. Sebagaimana mezbah itu terbuat dari perunggu, demikian pula cincin-cincin itu harus terbuat dari perunggu, dan tongkat-tongkatnya harus dilapisi dengan perunggu. Ada penurunan secara bertahap dalam hal kemuliaan material dari ruang mahakudus ke tempat kudus, dan dari sana ke pelataran. Papan-papan menyiratkan kekuatan dan kekokohan.
© Refleksikanlah
Guys hari ini kita belajar Allah yang menyatakan diri dengan cara memberitahu umat Israel apa yang DIA kehendaki sehubungan dengan pelataran kemah suci untuk memberikan persembahan, begitu detail sehingga orang Israel mendapatkan petunjuk yang jelas dan mempersiapkan sesuai kehendak Allah. Selain itu kita juga melihat, saat di ruang maha kudus perkakasnya di buat dari logam mulia, di ruang kudus juga sama, tapi semakin keluar, yaitu di pelataran, dibuatnya bukan dari Emas tapi perunggu.
Yuk kita belajar untuk peka akan apa yang TUHAN mau, dan melakukan tepat seperti yang TUHAN mau. Misalnya Tuhan mau kamu memberikan persembahan, Taunya dari ayat alkitab, atau dari diingetin temen, dll, digerakkan jumlah tertentu, nah kita taat dan memenuhi itu Yuk bisa yuk
© Pertanyaan Reflektif
Apa yang kamu pelajari tentang ALLAH hari ini?
Apa yang ALLAH sampaikan kepada-mu melalui perikop ini?
Bagaimana kamu menerapkan firman Tuhan ini dalam kehidupanmu sehari lepas sehari, di kantor, di rumah atau di manapun kamu berada?
© Berdoalah sesuai Firman
Tuhan tolonglah aku untuk melakukan kehendak-Mu sebagaimana Tuhan telah beritahukan dalam Alkitab secara jelas dan lengkap. Amin
Tetap semangat guys, Tuhan Yesus beserta kita
#kamugaksendiri #TuhanYesusBesertamu *RL-SDG*
Comments
Post a Comment